Kahf Rilis Dua Parfum Pria dengan Keharuman Oud yang Mewah dan Berkelas!

Kobaran.com - Tak hanya masalah rambut, ternyata wangi juga dapat menunjang urusan penampilan dari seorang pria.

Tahukah kamu untuk mendapatkan wewangian yang awet dan tahan lama tak hanya dapat menggunakan parfum dengan merk luar negeri saja?

Nyatanya, berbagai macam produk parfum dari dalam negeri juga dapat memiliki wangi yang tahan lama.

Selain itu, saat ini produk parfum dari dalam negeri juga sudah mempunyai berbagai macam aroma yang bervariasi.

Nah, salah satu produk parfum lokal asal Indonesia yang bisa kamu gunakan adalah dari merk Kahf.

Dilansir dari beautynesia.id - Bersama skincare, parfum juga telah menjadi kebutuhan esensial bagi pria. Sebuah parfum tak hanya merefleksikan preferensi personal si pemakai lewat jenis keharumannya tapi juga hadir untuk mendukung gaya hidup.

Menghadirkan parfum yang tak sekadar wangi tapi juga memenuhi kebutuhan gaya hidup pria, khususnya mereka yang menginginkan wewangian yang halal, mendasari Kahf untuk meluncurkan dua Eau De Parfum yakni Saffron Oud dan Revered Oud pada 20 Desember 2022 di di Flix Cinema, Ashta District 8.

Sejumlah selebriti dan influencers pun turut hadir untuk bisa mencium dua wewangian terbaru dari Kahf tersebut.

Seperti diantaranya, Ricky Harun, Dimas Seto, Rezky Aditya, Mario Irwinsyah, dan Ditto Percussion.

Selepas melakukan sesi unboxing, para tamu undangan yang hadir pun diajak untuk lebih mengenal lebih lanjut akan karakteristik kedua parfum dari Kahf tersebut lewat sesi talkshow bertajuk "Vocalize The Soul of Oud" bersama Billy Dharmawan selaku Brand Manager Kahf dan Reza H. Sukamto selaku Product Innovation Manager Kahf.

Mengenal Oud

Baca Juga: 5 Cara Hidup Sederhana dan Lebih Bahagia, Mudah Dicoba!

Berbicara akan aroma utama sebuah parfum mungkin Beauties lebih familiar dengan aroma seperti citrus, cedarwood, atau vetiver. Namun Oud yang jadi bahan utama dari dua parfum Kahf, ternyata sudah lama dipakai sebagai wewangian di kawasan Timur Tengah sejak dari abad ke-13.

Oud yang dipakai biasanya dalam bentuk Bakhoor atau potongan kayu yang dibakar dan biasanya dipakai saat perayaan besar.